Sikap Mengemudi Saat Bencana Alam Terjadi
Sikap mengemudi saat bencana alam terjadi,terutama jika sedang berada di jalan raya. Seperti yang baru – baru ini terjadi di Donggala dan Palu.
Sikap yang harusnya dilakukan saat terjadi gempa adalah,tidak panik. Pengemudi wajib waspada dengan kondisi sekeliling untuk kemudian memutuskan ambil langkah tepat dan cepat mencari tempat aman. Pengemudi bertanggung jawab terhadap penumpang yang ada didalamnya,pengemudi tidak boleh terganggu dengan sikap panik atau hal lain seperti sibuk dengan telfon genggam .
Sikap lainnya adalah tetap berada didalam kendaraan,karena didalam mobil pilihan paling aman,tentunya setelah tiba ditempat yang dinilai cukup aman dari gangguan.
Saat keadaan gempa instruksi yang pertama kita dengar biasanya mencari tempat perlindungan yang dirasa paling aman seperti lari ke area terbuka atau berlindung dibawah meja. Berada didalam kendaraan yang sudah didesain dengan konstruksi yang kuat tentu akan melindungi. Dilihat juga gempa nya seperti apa, tetap fokus dan jangan langsung keluar dari mobil, lakukan evaluasi sekeliling agar dapat memutuskan apakah aman untuk keluar dari kendaraan. Kondisi terbilang aman ini tentu ditempat yang jauh dari potensi tertimpa benda – benda lain seperti gedung tinggi,tiang listrik, baliho dan lain sebagainya.
